沉香念珠手鍊項鍊 Agarwood Eaglewood : Sentral Rumah Produksi Kerajinan Gaharu IMDA Handicraft dan Galery Mini Makrifat Business

Gambar disamping adalah gubuk tempat tinggal kami, tempat galery mini dan sekaligus sebagai rumah produksi IMDA HANDICRAFT. Tempat ini terus akan kami berproses dan berbenah untuk menjadi sebuah tempat kerja dan rumah galery yang representatif. Saat ini kami memproduksi berbagai macam kerajinan kayu, tulang, batu dll. Seluruh dari hasil produksi IMDA HANDICRAFT dipasarkan secara online offline oleh MAKRIFATI BUSINESS sebagai wadah sales dan marketting serta di dukung oleh para preseller baik tetap maupun tidak tetap.

Untuk semua pelanggan yang mau bersilaturrahmi ke gubuk kami silahkan terbuka selama 24 jam. lebih baik anda sebelum berkunjung memberikan jadwal terlebih dahulu agar tidak berbenturan atau berbarengan dengan pelanggan lain, sehingga kita akan lebih santai dan leluasa dalam silaturrahminya.

Gambar disamping adalah suasana pagi yang sejuk sekitar pukul 07.00 WIB para pengrajin handal dari IMDA HANDICRAFTA telah mempersiapkan peralatan -peralatan untuk membuat berbagai manik manik tasbih dll.

Terlihat nampak jelas salah satu karyawan telah memperbaiki kabel yang rusak untuk digantikan dengan kabel yang baru. 

Ini adalah foto alat gergaji mini untuk memotong berbagai kayu yang ukuran sedang dan kecil, seperti kaokah, gaharu, batu coral, galih asem dll dengan ukuran tidak terlalu besar.

Alat sebagaimana pada foto disamping adalah grenda untuk berbagai pemrosesan tasbih dan berbagai manik manik lainnya, tinggal disesuaikan  dengan bahan, alat dan keinginan kita.

Nampak para pengrajin IMDA HANDICRAFT sedang tekun bekerja sesuai dengan keahlian masing masing, ada yang melakukan finishing, ada yang sedang memproses butiran tasbih juga ada yang sedang membuat atau mengasah pisau.

Bekerja sebagai pengrajin dengan berbagai model handicraft sangatlah rawan terhadap risiko kecelakaan kerja, karena peralatannya selalu berhubungan dengan strum, mesin, pisau, ampelas dll. Maka untuk hal ini  kami untuk upaya melindungi karyawan kami disamping gaji dan fasilitas standart UMR bahkan lebih bagi pengrajin yang profesional juga kami tunjang dengan fasilitas asuransi JAMSOSTEK dengan paket FULL.

Salah satu karyawan nampak serius sedang membuat mata pisau dari besi plat yang sudah disiapkan untuk dibuat mata pisau berbagai ukuran bentuk model sesuai bentuk yang di inginkan.Bahan pisau biasanya terbuat dari cakram sepeda motor, gunting dan plat baja lainnya.

Nach... salah satu pengrajin IMDA HANDICRAFT pakai kaca mata keren, ini bungkan semata mata untuk tujuan nampang, tetapi ini adalah salah satu cara yang digunakan agar debu, kotoran lainya tidak mengenai mata, kalau tidak pakai kaca mata tentu akan berbahaya untuk kesehatan para pengrajin. Begitu juga tidak kalah pentingnya adalah masker sebagai peralatan kerja yang menunjang para karyawan pengrajin handicraft.

Ini adalah bahan untuk membuat tasbih kaokah, dari bahan dasar yang sudah di potong berbagai ukuran. selanjutnya siap untuk di potong dan dilakukan proses pembuatan butiran tasbih kaokah yang berkwalitas export. Saat ini hasil produksi kaokah dari IMDA HANDICRAFT yang berkuatas baik di export ke berbagai negara timur tengah serta negara islam asia seperti Malaysia, Brunai, Pakistan dll.

Foto disamping ini adalah foto limbah gaharu, limbah ini biasanya kami jual pada para pengrajin penyulingan getah gaharu serta pengrajin limbahn garu lainnya. Juga tidak jarang kami oleh sebagai dupa, serbuk gaharu dll.Jika anda berminat dengan limbah gaharu silahkan hubungi kami.

Di salah satu sudut ruangan rumah kami, sebagaimana nampak pada gambar kami jadikan sebagai tempat perangkaian berbagai tasbih dan acecories, dimana untuk desain di koordinir oleh istri saya yang bernama IDA GIAWATI. Jika ada orderan jumlah besar proses merangkai tasbih dll kami berikan pada para ibu ibu juga anak anak yang lagi santai dari desa Tutul. 95% dari masyarakat Tutul sudah tidak asing lagi terhadap dunai kerajinan atau handicraft. Jika di data lebih dari 1,000 orang atau pengrajin di desa Tutul.

PROSES PRODUKSI PROSES PRODUKSI IMDA HANDICRAFT 16.52